CONTOH LAMARAN KERJA ini Membuka Peluang Interview

CONTOH LAMARAN KERJA ini Membuka Peluang Interview - Manusia Hidup di Dunia mengalami beberapa tahapan kehidupan. Masa kanak-kanak yang penuh dengan keceriaan, masa Sekolah yang baik, dan masa dimana kita memulai kehidupan yang sesungguhnya. Dimana kita tidak lagi dimanja dengan alur hidup yang pasti. Dimana kita harus berfikir dan menciptakan sendiri alur hidup kita yang baik.

Benar, “alur hidup pasti” adalah kata yang tepat untuk menggambarkan kehidupan kita sebelum lulus Sekolah. Entah sekolah dasar, sekolah menengah Pertama, sekolah Menengah Atas ataupun Kuliah di perguruan Tinggi. Kita selalu mendapatkan “alur hidup pasti”. Setelah lulus SD seluruh manusia tak akan bingung ingin kemana, Jelas !! ke SMP lah tujuan selanjutnya. Kemudian setelah Lulus SMP mereka mengalami lagi “alur hidup pasti”. Jelas setelah lulus SMP pasti menuju ke jenjang berikutnya, yaitu SMA. Dan begitu seterusnya hingga Kuliah pun kita sudah diberikan kepastian bahwa kita harus menempuh sekian ratus SKS dalam waktu 4 Tahun (alur hidup pasti). Siapa yang mengatur ? Universitas tentunya. 

Nah kebingungan terjadi ketika kita lulus dari Universitas. Siapakah yang memberikan kita “alur hidup pasti” ? berpa tahun kita harus Sukses ?, Mata Kuliah Kehidupan apa saja yang baik dan harus dipelajari ? cari dimana Mata kuliah tersebut ? semua anda tentukan sendiri.

Kita tak lagi diberikan kepastian, melainkan diri kita sendiri yang memberikan kepastian terhadap diri kita tentang yang baik. Kebanyakan orang pasti akan mencari pekerjaan. entah menjadi Guru Les, Guru SD, Guru Musik, Umum (Swasta), di Bank entah di bank BUMN, di Bank Swasta ataupun di Bank yang lain dan sebagainya. Dan tak sedikit yang mencoba melamar pekerjaan di perusahaan Nasional dan Multinasional. Lalu formula apa yang harus kita racik untuk mendapatkan pekerjaan yang kita idam – idamkan ? Contoh lamaran Kerja seperti apa ?

Mencari pekerjaan bukan perkara yang mudah. Umum nya mereka mengira sarjana segalanya. Tak selamanya mahasiswa dengan gelarnya akan mendapatkan pekerjaan dengan mudah. Di era sekarang, orang dengan title “Sarjana” sangatlah banyak, dan tak semua sarjana memenuhi kualifikasi pekerja yang diinginkan perusahaan. Bahkan seorang sarjana Fresh Graduate  akan kalah bersaing dengan seorang lulusan SMA berpengalaman kerja 3 hingga 5 Tahun.

Dengan persaingan mencari pekerjaan yang sangat ketat, maka diperlukan strategi untuk mendapatkan peluang. Yap ! peluang untuk kita menunjukkan kemampuan kita. Langkah awal menuju pekerjaan yang kita idamkan. Yaitu dipanggil untuk interview atau Tes potensi. Ada beberapa hal mengenai contoh lamaran kerja.

Sebenarnya situasi ini sangat kompleks. Persiapan agar berpeluang besar dipanggil pun tak dapat diwujudkan hanya dengan hitungan Minggu atau Bulan. Bukan sekedar anda membuat contoh lamaran kerja. Kenapa demikian ? karena hal ini berhubungan dengan “Pengalaman” itu tadi. Bagaimana untuk yang sudah terlanjur tak memiliki pengalaman sama sekali ?.

Contoh lamaran kerja yang baik adalah Contoh lamaran kerja yang mampu memberikan kesan. Maka saya percaya mengenai “Kesan Pertama sangat penting”. Saya yakin dengan hal tersebut dan memastikan anda yang tak memiliki pengalaman bekerja sama sekali janganlah putus asa.

Ada beberpa hal yang harus diperhatikan agar CONTOH LAMARAN KERJA ini Membuka Peluang Interview. Yaitu :

1. Berkas Lamaran Pekerjaan Sesuai dengan persyaratan.

Contoh lamaran kerja yang baik adalah Contoh lamaran kerja anda sesuai dengan Lowongan pekerjaan yang di Persyaratan oleh perusahaan. Jangan menambahkan berkas yang tidak perlu. Itu bukanlah contoh lamaran kerja yang baik. Semisal anda melamar sebagai seorang akuntan. Jangan melampirkan sertifikat yang tak berhubungan dengan kemampuan anda dalam bidang akuntansi.

Berkas Lamaran yang tidak sesuai akan mengganggu emosional dari pembaca, pembaca akan merasa bingung dan tak fokus yang mengakibatkan berkas lamaran anda tidak disimak dengan baik. Contoh lamaran kerja yang baik adalah yang sesuai dengan lowongan pekerjaan yang dilamar.

2. Curriculum Vitae yang Menarik.

Perhatikan Curriculum Vitae anda, tak perlu di ragukan lagi, bahwa CV Atau Curriculum Vitae adalah berkas yang sangat vital dalam Lamaran Pekerjaan anda. Baik saja belum cukup untuk Curriculum anda diperhatikan oleh pembaca. Apa lagi membuatnya dengan asal-asalan dan yang penting jadi, sama saja dengan anda kalah konyol. Rumusnya adalah, buatlah Curriculum Vitae yang Menarik perhatian Pembaca dalam waktu kurang dari 10 Detik. Ada hal yang harus diperhatikan dalam membuat Curriculum vitae yang menarik. Mulai dari berapa jumlah lembar yang ideal, Apakah menggunakan Warna atau tidak, dan masih banyak yang harus diperhatikan.

(Baca : CONTOH Curriculum Vitae yang DISUKA HRD)

3. Perhatikan dengan Detail segala Berkas dan Elemen Pendukung

Anda tidak pernah tahu siapa dan orang seperti apa yang akan menerima berkas lamaran anda. Pada hakekatnya, manusia adalah makhluk yang senantiasa menuju kepada suatu hal yang baik, indah, tertata dan teratur. Maka dari itu, Contoh lamaran kerja yang memiliki langkah paling aman adalah mempersiapkan keseluruhan dengan sebaik mungkin tanpa cacat, dalam hal ini mempersiapkan contoh lamaran kerja. Jangan biarkan berkas anda kusam dan kotor karena sesuatu hal, jangan biarkan amplop atau map anda kusam dan rusak. Jangan  menggunakan foto yang tidak formal. Itu bukanlah contoh lamaran kerja yang baik.

4. Memilih Pengiriman Lamaran kerja yang Efektif

Ada beberapa opsi untuk mengirim lamaran kerja, lamaran kerja dapat dikirim melalui Internet atau Email. Melalui Pos atau datang langsung ke Lokasi Perusahaan tersebut.

Dalam hal ini saya tidak akan membahas mengenai Logika menghadapi 3 situasi ini. Karena pasti masing-masing dari pembaca sudah mengetahui harus bertindak untuk menentukan lamaran kerja via Email, Pos atau Langsung. Tidak mungkin mengirim lamaran kerja secara datang langsung karena lokasi perusahaan Jauh, tidak mungkin pula mengirim lamaran kerja via Pos Karena Tanggal penutupan sudah hitungan jam, sementara Pos paling Cepat 1 Hari tapi tetap saja beresiko terlambat, maka sebaiknya mengirim lamaran kerja via email. 

Dan sebagainya dan sebaliknya yang harus ditekankan adalah Perlu diketahui bahwa Ke 3 Opsi mengirim lamaran kerja ini memiliki peluang yang sama untuk dipanggil interview. Bukan berarti anda yang datang langsung mengirim lamaran kerja memiliki peluang lebih besar untuk dipanggil. Jika penilaiannya dari aspek keseriusan. Tentu bukan sekedar dari 1 aksi saja. Melainkan banyak hal yang harus dipertimbangkan.

(Baca : Mengirim Via EMAIL ? CONTOH LAMARAN KERJA ini)

Langkah-langkah di atas adalah langkah awal, gerbang awal untuk anda diberikan kesempatan untuk dipanggil dan di interview. Bagaimana bisa anda mencapai tahap akhir jika anda sama sekali tidak pernah melewati tahap awal ? begitulah logikanya.

Maka perhatikan dengan seksama berkas lamaran yang akan anda kirim. Baik saja tidak cukup. Perlu sesuatu hal yang Out of the Box, diluar yang biasanya. Tidak pasaran tapi tetap teratur. CONTOH LAMARAN KERJA ini Membuka Peluang Interview.

Tweet